Senin, 10 Mei 2021
LINGKUNGAN
“Daratan,
lautan, udara tak pernah lepas dari kehidupan. Merenda hidup dalam lingkungan daratan, semak belukar jadi
pijakan; mengarungi lautan pasir di laut dan ikan-ikan nan lincah jadi buaian;
iringi awan yang berarak di birunya langit hamparkan angan bersama
burung-burung dan angin yang berhembus sejuk; semua butuh keseimbangan yang
saling menguatkan.”
Tumbuhan
yang mengakar di daratan, manusia yang berjalan di bebatuan dan hewan yang
berlari mengejar buruan perlukan angin tuk semai benih, perlukan oksigen tuk
hidupkan degub jantung dan hembuskan karbon tuk diserap semesta, perlukan
hidrogen dalam pertumbuhan nyawa. Interaksi yang tak kasat selalu berjalan antara
manusia dan lingkungan tanpa batas
hingga tuhan izinkan usia terhitung terhenti seketika.
Semua
saling membutuhkan bagai simbiosis mutualisma antara manusia dan sekitar. Manusia
berinteraksi dengan alam sekitar menguatkan dirinya tentang tugasnya di darat,
dia berinteraksi dengan air dan udara mengisi sebagian amunisi hidup dalam
tubuhnya. Jika memang saling membutuhkan, manusia yang diberi akal mengambil
sebagian kandungan di daratan, lautan dan udara tidak harus tumbuhkan kerakusan
pada lingkungan.
Teguklah
air sampai hilang dahaga, suapan karbohidrat dan temannya tumbuhkan sel-sel
kebaikan dalam tubuh, semua untuk sentakkan kehidupan dalam diri. Menjaga,
merawat, memelihara lingkungan itulah tugasmu agar mereka berikan barakah Allah
(Tuhan) padamu.
Kata
Mutiaraku
Wah mantap ini. Paket lengkap!
BalasHapusSemangattt pak
HapusWow, ada cerita dibalik kalimat bermakna ya, bu, :)
BalasHapusBenar bu, sedih kalau melihat manusia rakus menambang emas dan partikel lain, lupa kalau dia harus menjaga mereka.
Hapusluar biasah bu
BalasHapusTerimakasih ibu cantik
HapusKeren Bu
BalasHapusAlhamdulillah
HapusRawat jaga ambil sesuai kebutuhan.. Setuju
BalasHapusπππ
HapusSimbiosis Mutualisme.... Saya setuju
BalasHapusππ
Hapusπππ
Hapus